Oknum Caleg Dapil Malaka 3 Diduga Kuat Tebar Listrik Politik

Avatar photo
Reporter : Redaksi Editor: Redaksi

Betun, JurnalDemokrasi.com – Oknum Calon Legislatif (Caleg) Daerah Pemilihan (Dapil) Malaka 3 Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berinisial YS sedang berusaha sekuat tenaga untuk menarik simpati pemilih di Dapil setempat.

Caranya, YS disebut-sebut melakukan pemasangan listrik kepada warga. Hal ini terjadi di Desa Tunmat Kecamatan Io Kufeu. Namun belum teridentifikasi nama perusahaan yang melakukan pemasangan listrik itu.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Warga siapa pula yang menjadi sasaran, belum diketahui nama dan jumlahnya. Sebab, Pemerintah Desa (Pemdes) Tunmat tidak tahu-menahu kegiatan pemasangan listrik saat ini bagi warganya. Sehingga, Pemdes Tunmat juga mempertanyakan kegiatan ini. Diduga kuat, kegiatan pemasangan listrik ini ditangani langsung Tim Sukses YS dengan mendatangi langsung masyarakat dari rumah ke rumah.

Maria Funan Hane, salah satu warga setempat yang mengaku diri sebagai Tim Sukses YS menginformasikan kepada warga penerima listrik kalau listrik yang dipasang itu bantuan gratis pemerintah. Tetapi, yang dilakukan perusahaan saat ini adalah pemasangan jaringan kabel. Sedangkan meterannya baru akan dipasang setelah pemilihan umum 14 Pebruari 2024.

Kepada warga, Maria membenarkan kalau pemasangan listrik ini program listrik gratis pemerintah. Maria malahan menantang balik warga lainnya yang sangsi dengan program ini untuk mengambil foto kabel yang sudah dipasang dan dikirim kepada siapa saja yang membutuhkannya.

Maria mengungkapkan, warga Desa Tunmat yang rumahnya sudah dipasangi kabel listrik antara lain Dominika Bete, Selfy Mea, Maria Funan Mau (Tim Sukses), dan yang nanti akan dipasang adalah Udis, Maria Bubu dan Demetria Klon.

Maria sebagai Tim Sukses YS mempersilahkan siapapun yang sangsi dengan program listrik gratis ini untuk melakukan pemeriksaan dari rumah per rumah apakah benar sudah terpasang atau belum. Bila perlu difoto untuk dikirim ke mana saja. Meskipun kabel listrik sudah dipasang, meterannya belum bisa dipasang. Meteran baru akan dipasang setelah pemilu 14 Pebruari 2024. Sebab, meteran dipesan di Pulau Jawa dan baru akan tiba kembali di tangan perusahaan dua tiga minggu ke depan sejak pemasangan kabel dilakukan.

Baca Juga :   TNI Ungkap 7 Korban Penganiyaan Anggota di Boyolali

Untuk mendapat pemasangan listrik gratis ini, menurut Maria, syaratnya harus kumpul KTP asli dan diberikan kepada dirinya untuk dilanjutkan kepada oknum Caleg favoritnya, YS. KTP baru akan dikembalikan pada saat pencoblosan.

Maria yakin warga penerima tidak diperbodoh atau dipermainkan. “Kalau kami dipermainkan, kenapa kami lanjutkan untuk masyarakat-masyarakat bodoh ini, mereka tahu apa, bodoh sekali, tapi kenapa kami bisa rayu mereka, tidak mungkin Oknum Caleg tersebut menipu kami,” kata Maria, sang Tim Sukses.