Kupang, JurnalDemokrasi.com – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan rekomendasi dukungan kepada Emanuel Melkiades Laka Lena sebagal Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dan Johny Asadoma sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) NTT Periode 2024-2029.
Partai Golkar NTT memberikan apresiasi kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. “Partai Golkar NTT berterima kasih ke Pak Prabowo Subianto dan Partai Gerindra atas keputusan yang sudah diambil mengusung Melki Laka Lena dan Johni Asadoma sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur NTT,” sebut Ketua Bapilu Golkar NTT, Frans Sarong kepada wartawan di Kupang, Kamis (01/08/2024).
Frans Sarong mengatakan, Melki Laka Lena bersama Johny Asadoma dipastikan siap berkoordinasi sekaligus melakukan konsolidasi pemenangan dengan Partai Gerindra.
“Konsolidasi pemenangan ini akan dilakukan secara berjenjang dari tingkat propinsi, kabupaten/kota hingga tingkat desa/kelurahan,” kata Frans Sarong.
DPD Partai Gerindra NTT menyampaikan berita gembira dan kabar baik terkait kontestasi pemilihan kepala daerah di Propinsi NTT 2024. Berita gembira ini adalah bagian dari politik riang gembira untuk NTT maju.
“Setelah melalui serangkain proses dan mekanisme di Partai Gerindra, mulai dari DPD Gerindra NTT hingga DPP Gerindra, mendengarkan berbagai masukan dari internal maupun eksternal Gerindra, serta tokoh-tokoh politik, dan tokoh-tokoh masyarakat. Pun secara khusus mendalami dan mencermati kebutuhan rakyat NTT tentang figur pemimpin NTT yang mempunyai kapasitas, kapabilitas, integritas, elektabilitas, popularitas dan diterima semua kalangan di NTT.
Atas berbagai masukan itu, Partai Gerindra NTT menyampaikan kalau Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto telah memutuskan bakal calon gubernur yang diusung Partai Gerindra di NTT adalah Emanuel Melkiades Laka Lena. Pernyataan resmi atas keputusan ini telah disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, H. Ahmad Muzani pada 22 Juli 2024 lalu,” sebut Sekretaris DPD Partai Gerindra NTT, Fernando Osorio Soares dalam keterangan tertulis sebagaimana dicitat dari SelatanIndonesia.com, Kamis (01/08/2024).
Nando Soares mengatakan, terkait dengan bakal calon wakil gubernur yang akan mendampingi Emanuel Melkiades Laka Lena, Partai Gerindra secara jeli menangkap sinyal dan kehendak rakyat NTT serta mempertimbangkan figur yang bisa meraih kemenangan dalam Pilkada di NTT.
“Sebagai propinsi kepulauan yang masih berkutat dengan berbagai problem klasik, NTT butuh pemimpin yang visioner sekaligus eksekutor memberi solusi atas persoalan rakyat NTT. Karena itu, DPP Partai Gerindra telah memberikan rekomendasi kepada Drs. Johni Asadoma, M.Hum sebagai bakal calon wakil gubernur NTT untuk mendampingi Emanuel Melkiades Laka Lena,” ujarnya.
Anggota DPRD NTT Terpilih dari Partai Gerindra ini menambahkan, demi kebaikan rakyat NTT, demi NTT maju, Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra telah memberikan rekomendasi dengan nomor: 07 – 1019/Rekom/DPP-GERINDRA/2024 kepada Emanuel Melkiades Laka Lena dan Drs. Johni Asadoma, M.Hum sebagai Bacagub NTT dan Bacawagub NTT.
“Surat rekomendasi ini ditandatangani Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum DPP Gerindra, H. Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal DPP Gerindra, H. Ahmad Muzani,” ujar Nando Soares.
Ia menambahkan, pasangan Bacagub dan Bacawagub NTT Emanuel Melkiades Laka Lena dan Drs. Johni Asadoma, M.Hum diberi penugasan oleh DPP Partai Gerindra untuk berkoordinasi dengan jajaran pengurus Gerindra mulai dari DPD, DPC, PAC, pimpinan Ranting untuk melaksanakan kerja-kerja pemenangan di NTT.
“Melaksanakan kerja-kerja terukur untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas serta memenangkan pilihan hati rakyat NTT, melengkapi partai koalisi sebagai syarat pencalonan (20% kursi DPRD NTT), menaati manifesto perjuangan, AD/ART, dan arahan Partai Gerindra,” sebut Nando Soares.
Menyikapi rekomendasi ini, DPD Partai Gerindra NTT menyatakan tegak lurus satu komando terhadap rekomendasi DPP Partai Gerindra dan siap bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja taktis, bekerja strategis bersama seluruh komponen dan jajaran pengurus, kader, relawan dan simpatisan Gerindra di seluruh wilayah NTT untuk memenangkan Melky-Johni sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Periode 2024-2029.
“Dengan adanya rekomendasi DPP Partai Gerindra ini maka terjawab sudah berbagai pertanyaan dan pernyataan tentang siapakah yang akan diusung Gerindra sebagai bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur NTT. Ini sekaligus menjawab berbagai spekulasi dan asumsi yang selama ini berkembang di ruang publik terkait usungan dan dukungan Partai Gerindra dalam kontestasi Pilkada NTT 2024. Partai Gerindra hanya mengusung Melky – Johni untuk NTT Maju. Ini pilihan terbaik untuk rakyat NTT. Ini jawaban terbaik atas persoalan rakyat NTT. Bersama Melky – Johni, NTT Maju dan Sejahtera,” kata Nando Soares.
Menurut Gerindra, pasangan Melky – Johni adalah pemimpin NTT yang bisa bekerja cepat, bekerja maksimal untuk NTT karena diusung dan didukung sepenuhnya oleh Presiden Republik Indonesia Terpilih, Bapak H. Prabowo Subianto. “Dengan konektivitas yang luar biasa ke istana, Melky – Johni adalah jawaban atas kerinduan rakyat NTT tentang pemimpin yang dekat dengan rakyat, paham persoalan rakyat dan cepat memberi solusi atas problem rakyat NTT,” katanya.
“Untuk itu, kami mengajak segenap rakyat NTT untuk kita berjalan bersama, bekerja sama dan sama-sama bekerja memenangkan Melky – Johni dalam Pilkada 27 Nopember 2024 mendatang. Karena setelah terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur, Melky – Johni pasti bekerja memenangkan rakyat NTT yang tersandera kemiskinan, pengangguran dan berbagai persoalan mendasar lainnya. Untuk dukungan rakyat NTT, kami ucapkan terima kasih,” ujar Nando Soares.***
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
